HUBUNGAN MOTIVASI DAN PERILAKU MENGGOSOK GIGI DENGAN KARIES GIGI PADA ANAK USIA SEKOLAH DI MI NU ISLAHUSSALAFIYAH KUDUS

Sony Factarun(1*),

(1) STIKES Cendekia Utama Kudus
(*) Corresponding Author

Abstract


Usia 6-14 tahun merupakan proses terjadinya masa pergantian dari gigi susu ke gigi permanen. Masalah kesehatan gigi dan mulut pada anak adalah karies gigi. Dampak dari karies gigi dapat menyebabkan kerusakan pada gigi sehingga mengakibatkan terganggunya fungsi gigi permanen. Motivasi dan perilaku menggosok gigi salah satu unsur penting untuk dapat terjadinya karies gigi. Jenis penelitian deskriptif analitik rancangan penelitian cross sectional. Jumlah sampel dalam penelitian 46 responden dengan menggunakan teknik random sampling. Analisis bivariate menggunakan chi square.  Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara motivasi dan perilaku menggosok gigi dengan karies gigi pada anak usia sekolah di MI NU Islahussalafiyah Getas Serabi Kecamatan Gebog Kabupaten Kudus dengan p value motivasi menggosok gigi 0.000 dan perilaku menggosok gigi 0.0001 (p < 0.05). Ada hubungan motivasi dan perilaku menggosok gigi dengan karies gigi pada anak usia sekolah di MI NU Islahussalafiyah Getas Serabi Kecamatan Gebog Kabupaten Kudus. Orang tua atau guru sebaiknya meningkatkan motivasi dan perilaku anak untuk menggosok gigi.

Kata kunci: Motivasi dan perilaku, Karies gigi, Usia sekolah


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.