KARIES GIGI PADA ANAK USIA SEKOLAH (7 - 8 TAHUN) DI DAERAH PESISIR DAN DAERAH PEGUNUNGAN

Meiana Harfika(1*), Wiwiek Liestyaningrum(2), Vivi Veranit(3),

(1) STIKES Hang Tuah Surabaya
(2) STIKES Hang Tuah Surabaya
(3) STIKES Hang Tuah Surabaya
(*) Corresponding Author

Abstract


Karies gigi termasuk penyakit yang paling banyak dijumpai di rongga mulut sehingga merupakan masalah utama kesehatan gigi dan mulut. Karies gigi dapat disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah pola makan dan kondisi lingkungan di dalam rongga mulut. Tingkat keparahan karies gigi sendiri jika dilihat dari letak geografisnya mempunyai perbedaan yang signifikan terutama pada anak yang tinggal di pesisir dan di pegunungan. Tujuan penelitian ini adalah untuk Mengetahui perbandingan kejadian karies gigi pada anak sekolah dasar kelas 2 di daerah pesisir Kecamatan Panceng Gresik dan daerah pegunungan Kecamatan Trawas Mojokerto.Metode penelitian ini menggunakan desain observasi analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel diambil menggunakan cara simple random sampling. Variabel kejadian karies gigi anak pesisir dan pegunungan. Pengambilan data dilakukan menggunakan lembar kuisoner perilaku kesehatan gigi dan observasi karies gigi pada anak. Data analisa menggunakan uji Chi Kuadrat dengan tingkat kemaknaan α  0,05.Hasil penelitian menunjukan karies gigi anak pesisir sebagian besar berat (46,9%). sedangkan karies gigi anak pegunungan sebagian besar ringan (53,1%). Hasil uji statistik menunjukan bahwa ada perbandingan kejadian karies gigi pada anak sekolah dasar kelas 2 di daerah pesisir Kecamatan Panceng Gresik dan daerah pegunungan Kecamatan Trawas Mojokerto dengan tingkat signifikasi 0,009 (α  0,05). Implikasi dari penelitian ini adalah pemilihan makanan yang baik dan perilaku menjaga kebersihan gigi kan mengurangi resiko kejadian karies gigi pada anak.

Kata kunci : Kejadian Karies Gigi, Anak Sekolah Daerah Pesisir dan Pegunungan


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.